“Rahmat Hidayat Bacakan Amanat Menteri Sosial dalam Upacara Hari Pahlawan”

Berita8 Dilihat

PADANG PARIAMAN | Senin (10 November 2025) pagi hari di halaman Kantor Bupati Kabupaten Padang Pariaman, suasana penuh khidmat menemani pelaksanaan upacara peringatan Hari Pahlawan ke-sebuah. Wakil Bupati Rahmat Hidayat bertindak sebagai inspektur upacara sekaligus membacakan amanat dari Menteri Sosial Republik Indonesia.Upacara diikuti oleh jajaran Forkopimda Kabupaten Padang Pariaman, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten, para veteran dari Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kabu­paten Padang Pariaman, serta unsur organisasi kaum perempuan dan keluarga besar aparatur.

Dalam amanat tersebut, yang dibacakan oleh Wabup Rahmat Hidayat, disampaikan bahwa makna kepahlawanan tidak lagi hanya sebatas pengangkatan senjata tetapi telah bergeser ke arah pengabdian, empati, dan ilmu pengetahuan untuk kemajuan bangsa.

“Para pahlawan mengajarkan kepada kita bahwa kemerdekaan tidak jatuh dari langit. Kemerdekaan lahir dari kesabaran, keberanian, kejujuran, kebersamaan, dan keikhlasan,” ujar Wabup saat membacakan amanat.

Lebih lanjut, amanat menekankan tiga nilai penting yang patut diteladani: kesabaran dalam perjuangan, ketulusan dalam pengabdian, serta pandangan jauh ke depan demi generasi penerus bangsa.

Wakil Bupati Rahmat Hidayat mengajak seluruh peserta upacara untuk menjadikan momen Hari Pahlawan sebagai pengingat tanggung jawab setiap warga negara dalam mengisi kemerdekaan dengan kerja nyata dan pengabdian tulus kepada masyarakat.

Usai upacara utama, rangkaian kegiatan berlanjut dengan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Korong Tapakih, Nagari Sintuk, sebagai penghormatan kepada para pahlawan yang telah mendahului. Rangkaian ini diikuti oleh Wabup bersama unsur Forkopimda serta jajaran terkait.

Tabur bunga dilaksanakan dengan penuh khidmat, dimulai dari pengibaran bendera merah-putih, pembacaan doa, hingga penghormatan terhadap para arwah pejuang yang berjuang untuk kemerdekaan tanah air.

Kepemimpinan Wabup Rahmat Hidayat dalam dua momen penting—upacara di Kantor Bupati dan tabur bunga—menegaskan komitmen Pemkab Padang Pariaman untuk menghormati jasa para pahlawan sekaligus mengajak generasi sekarang mengisi kemerdekaan dengan sikap aktif.

Tidak hanya sekadar seremoni, upacara dihadiri oleh organisasi kemasyarakatan, veteran, serta unsur pemerintahan yang menyiratkan kolaborasi antara pemerintah, warga, dan pejuang masa lalu untuk menjaga nilai persatuan dan pengabdian.

Pada akhirnya, momentum Hari Pahlawan ini dijadikan sebagai refleksi bahwa keberanian dan pengorbanan para pahlawan bukanlah milik masa lalu saja, melainkan warisan dan tanggung jawab bersama untuk terus diperjuangkan dalam bentuk nyata di era modern.

Semangat kolektif untuk “mengisi kemerdekaan” melalui pelayanan publik, sinergi sosial, dan inovasi pemerintahan menjadi inti pesan yang disampaikan dalam upacara ini.

Dengan demikian, Kabupaten Padang Pariaman menyampaikan bahwa kewajiban menghormati perjuangan para pahlawan bukan berhenti pada peringatan semata, tetapi harus diterjemahkan dalam aksi nyata untuk kemajuan bersama.

Kegiatan peringatan ini menjadi bukti bahwa nilai-nilai kepahlawanan—kesabaran, keikhlasan, kebersamaan—masih relevan untuk dijalankan di tengah tantangan global dan lokal saat ini.

 

Catatan redaksi:

Materi berita ini disusun berdasarkan publikasi resmi dari Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman dengan maksud untuk mendokumentasikan momentum peringatan Hari Pahlawan tahun 2025 di wilayah tersebut.

TIM RMO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *