Perang Terhadap Narkotika Dimulai dari Nagari, Kapolres Tanah Datar Hadir Langsung

Berita24 Dilihat

JNS, Sungai Tarab, Tanah Datar | Komitmen melindungi generasi muda dari ancaman narkotika ditegaskan Pemerintah Nagari Sungai Tarab melalui deklarasi Kampung Tangguh Bebas Narkoba yang digelar terbuka, Senin (22/12/2025).

Deklarasi ini menjadi penanda keseriusan nagari dalam memutus mata rantai penyalahgunaan narkoba yang kian mengancam sendi kehidupan sosial, khususnya di tingkat akar rumput.Kegiatan tersebut dihadiri langsung Kapolres Tanah Datar bersama jajaran Polsek Sungai Tarab, unsur Kecamatan Sungai Tarab, Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Payakumbuh, serta unsur pemerintahan nagari dan tokoh masyarakat.

Pemerintah Nagari Sungai Tarab diwakili Sekretaris Nagari Syufrihadi, yang menegaskan bahwa perang melawan narkoba bukan semata tugas aparat penegak hukum, melainkan tanggung jawab kolektif seluruh elemen masyarakat.

“Atas nama pemerintah nagari, kami menyatakan sikap tegas bahwa Sungai Tarab tidak memberi ruang bagi narkoba. Ini adalah komitmen bersama demi masa depan anak kemenakan kita,” tegas Syufrihadi saat membacakan pernyataan sikap nagari.

Dukungan kelembagaan nagari turut disampaikan Badan Permusyawaratan Rakyat Nagari (BPRN) Sungai Tarab yang diwakili Wakil Ketua Hafis Naldi, dengan menekankan pentingnya regulasi nagari dan penguatan pengawasan sosial.

Menurutnya, peraturan nagari yang jelas dan kontrol sosial berbasis masyarakat merupakan benteng awal dalam mencegah masuknya peredaran narkotika ke lingkungan nagari.

Sementara itu, Kapolsek Sungai Tarab menegaskan bahwa upaya pemberantasan narkoba tidak akan efektif tanpa keterlibatan aktif masyarakat sebagai garda terdepan pengawasan lingkungan.

“Nagari yang solid adalah benteng terkuat. Jika masyarakat bergerak bersama, ruang gerak pelaku narkoba akan semakin sempit,” ujar Kapolsek dalam sambutannya.

Perwakilan BNNK Payakumbuh yang hadir menilai pendekatan berbasis nagari sebagai strategi paling efektif untuk memutus mata rantai peredaran narkoba hingga ke tingkat terbawah.

BNNK juga menekankan bahwa selain penindakan hukum, pencegahan dan edukasi harus diperkuat karena pengguna narkoba pada hakikatnya adalah korban yang perlu diselamatkan dan dipulihkan.

Dari kalangan pemuda, Ketua Pemuda Nagari Sungai Tarab Arif Rahman menyatakan kesiapan generasi muda menjadi pelopor gerakan anti narkoba melalui aktivitas positif dan pengawasan lingkungan.

“Pemuda Sungai Tarab siap berada di barisan terdepan menolak narkoba. Kami ingin nagari ini dikenal karena prestasi, bukan karena narkoba,” tegasnya.

Kegiatan deklarasi ditutup dengan sosialisasi pencegahan narkoba yang disampaikan Kasat Narkoba Polres Tanah Datar sebagai penguatan edukasi bagi seluruh unsur masyarakat yang hadir.

Deklarasi Kampung Tangguh Bebas Narkoba ini diharapkan tidak berhenti sebagai seremoni, tetapi menjadi gerakan berkelanjutan dalam mewujudkan Nagari Sungai Tarab yang aman, sehat, dan berdaya menghadapi ancaman narkotika.

Catatan Redaksi:
Redaksi akan terus memantau implementasi deklarasi ini serta membuka ruang klarifikasi dan konfirmasi dari seluruh pihak terkait demi keberimbangan dan kepentingan publik.

TIM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *