Padang, Selasa 16 September 2025 | Suasana akrab dan penuh kekeluargaan tercipta ketika jajaran Intel Kodim 0312/Padang bersama jurnalis Tim Radja-Mediaonline (RMO) menggelar makan siang bersama di Rumah Makan Buk Des, Jalan Kampung Sebelah, Simpang Anam, Kota Padang.
Acara ini dipimpin langsung oleh Pasi Intel Kodim 0312/Padang, Mayor Arm Febrinaldi Musdar, yang hadir bersama tim intel. Dari pihak jurnalis, hadir lengkap Tim RMO yang dikomandoi oleh Wyndoee, minus beberapa anggota yang berhalangan: Lenni dan Pak Awik yang sedang sakit, serta Pak Zoelnasri dan Toni Hendri yang tengah keluar kota. Hadir pula Roni Bose dari DPW Repro Sumbar, yang ikut mempererat suasana.
Makan Siang Jadi Jembatan Komunikasi
Pertemuan santai ini bukan sekadar santap siang biasa. Obrolan berkembang hangat, mulai dari isu sosial, keamanan, hingga dinamika kehidupan masyarakat di Kota Padang.
Mayor Arm Febrinaldi Musdar menegaskan pentingnya hubungan erat antara aparat dengan media. Menurutnya, komunikasi yang baik akan berdampak positif bagi masyarakat luas.
“Media adalah sahabat kami. Dengan sinergi, kita bisa saling melengkapi. TNI bertugas menjaga keamanan, sementara jurnalis menyampaikan informasi yang benar kepada masyarakat. Dua hal ini saling menguatkan,” ujar Mayor Febrinaldi.
Ia juga menekankan bahwa keterbukaan informasi bukan berarti melemahkan kinerja aparat, justru semakin memperkokoh kepercayaan publik.
“Keterbukaan dan komunikasi adalah kunci. Dengan berbagi informasi secara sehat, kita bersama-sama menjaga kondusivitas Sumatera Barat,” tambahnya.
Suasana Hangat dan Penuh Canda
Di meja panjang Rumah Makan Buk Des, hidangan khas Padang tersaji: gulai, ayam goreng, sambal hijau, hingga kerupuk renyah. Sesekali tawa pecah di antara obrolan santai, menandakan suasana penuh keakraban. Tak ada sekat antara seragam loreng TNI dan pakaian kasual jurnalis, semua larut dalam suasana kekeluargaan.
Pesan Kebersamaan
Meskipun beberapa anggota Tim RMO berhalangan hadir, semangat kebersamaan tetap terasa kuat. Doa bersama pun dipanjatkan agar anggota yang sakit segera pulih, dan rekan yang sedang berada di luar kota tetap diberi kelancaran.
Pertemuan sederhana itu memberi pesan mendalam: sinergi antara aparat dan media bukan hanya dibangun dalam forum resmi, melainkan juga bisa lahir di meja makan, dengan canda, tawa, dan silaturahmi.
TIM RMO
