Ditlantas Polda Sumbar Rangkul Komunitas Ojek Online, Dorong Peran Aktif Jaga Kamtibmas

Berita70 Dilihat

Padang, Sumbar | Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sumatera Barat kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun kemitraan dengan masyarakat melalui kegiatan pembinaan komunitas ojek online yang digelar di Lapau Boba, Jalan Veteran, Kota Padang, Senin (1/9/2025) pukul 14.00 WIB.

Kegiatan ini bukan sekadar silaturahmi biasa. Lebih dari itu, acara yang dipimpin langsung oleh jajaran Ditlantas Polda Sumbar ini menjadi forum komunikasi strategis untuk memperkuat sinergi antara kepolisian dan masyarakat, khususnya para pengemudi ojek online yang setiap hari bersentuhan langsung dengan dinamika jalan raya.

Ojek Online, Garda Terdepan Informasi Lapangan

Direktur Lalu Lintas Polda Sumbar, Kombes Pol H.M. Reza Chairul Akbar Sidiq, S.H., menjelaskan bahwa peran pengemudi ojek online sangat penting dalam mendukung tugas Polri, baik dalam menjaga keselamatan berlalu lintas maupun menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

“Mereka ini ada di lapangan setiap hari, menyusuri jalan-jalan kota, masuk ke berbagai sudut permukiman, bahkan tempat-tempat yang mungkin jarang dijangkau aparat. Artinya, mereka punya posisi strategis sebagai mata dan telinga Polri,” ujar Kombes Reza.

Menurutnya, keterlibatan komunitas ojek online dalam menjaga Kamtibmas sejalan dengan instruksi Kapolri yang mendorong Polri untuk melibatkan sebanyak mungkin potensi masyarakat dalam mendukung stabilitas keamanan.

“Kami mengajak rekan-rekan ojek online bukan hanya menjadi pelopor keselamatan lalu lintas, tetapi juga bagian dari upaya mencegah tindak kriminalitas, pelanggaran, dan potensi kerawanan lainnya di jalan raya. Kehadiran mereka bisa jadi perpanjangan tangan Polri untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan tertib,” tambahnya.

Arahan Ditlantas dan Suasana Diskusi

Kegiatan pembinaan ini dipimpin oleh Ps. Kasubdit Kamsel Ditlantas Polda Sumbar, Kompol Rosita Imelda Ifadi, S.H., M.H., bersama perwira Ditlantas lainnya yakni AKP Dany Salman, S.H., M.H., IPTU Undra Putra, S.H., M.H., serta IPDA Elmarisa Khairani, S.H., M.H.

Dalam arahannya, Kompol Rosita menekankan pentingnya kolaborasi dan komunikasi dua arah. “Polri tidak bisa bekerja sendiri. Kami membutuhkan mitra strategis seperti komunitas ojek online untuk mendukung terciptanya keamanan. Informasi yang kalian sampaikan bisa jadi sangat krusial untuk mencegah gangguan Kamtibmas,” jelasnya.

Diskusi berlangsung hangat. Para pengemudi ojek online menyampaikan pengalaman mereka terkait potensi kerawanan di jalan raya, mulai dari kasus balap liar, pencurian kendaraan bermotor, hingga potensi konflik di kawasan tertentu. Semua aspirasi tersebut dicatat untuk menjadi bahan evaluasi Ditlantas dalam merumuskan strategi keamanan ke depan.

Polri Hadir dengan Pendekatan Humanis

Kegiatan ini juga diwarnai dengan sentuhan humanis dari Polri. Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Susmelawati Rosya, menyampaikan bahwa pendekatan personal semacam ini adalah cara efektif memperkuat kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.

“Polri tidak hanya hadir sebagai aparat penegak hukum, tapi juga sebagai sahabat masyarakat. Komunitas ojek online adalah bagian dari keluarga besar kita. Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin membangun kedekatan emosional dan rasa saling percaya,” ujar Kombes Susmelawati.

Sebagai bentuk kepedulian sosial, Ditlantas Polda Sumbar turut menyalurkan bantuan berupa beras kepada para peserta ojek online. Bantuan ini menjadi simbol ikatan kebersamaan antara Polri dan masyarakat.

Komitmen Bersama Mewujudkan Kota yang Aman

Acara yang berlangsung tertib dan penuh keakraban itu ditutup dengan penyampaian komitmen dari perwakilan komunitas ojek online. Mereka berjanji akan mendukung Ditlantas Polda Sumbar dengan cara menjadi pelopor keselamatan di jalan raya, mencegah pelanggaran lalu lintas, sekaligus berperan aktif menjaga keamanan lingkungan sekitar.

Para pengemudi juga menyatakan kesiapannya untuk menjadi perpanjangan tangan Polri dalam menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas kepada masyarakat luas. Sinergi ini diharapkan mampu menghadirkan suasana Kota Padang yang lebih aman, nyaman, dan tertib bagi semua pihak.

Model Kemitraan Partisipatif

Kegiatan ini menegaskan bahwa pendekatan partisipatif menjadi salah satu kunci utama keberhasilan Polri dalam menjaga keamanan. Dengan melibatkan pengemudi ojek online, Polri berhasil menghubungkan pendekatan keamanan berbasis aparat dengan pendekatan berbasis masyarakat.

Sinergi Ditlantas Polda Sumbar bersama komunitas ojek online pun diharapkan menjadi model kolaborasi efektif yang bisa ditiru di wilayah lain di Indonesia. Kehadiran pengemudi ojek online yang tersebar di seluruh kota dapat menjadi garda terdepan dalam menciptakan lalu lintas yang selamat, aman, dan Kamtibmas yang kondusif.

TIM RMO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed